Jumat, 15 November 2013

Ukraina yang Masih Menjadi Mimpi Terindah

Hmm, Ukraine is the most place i have to go! Saya jatuh cinta pada negara ini, salah satunya karena Andriy Shevchenko, pemain bola favoritku, berasal dari sini. Lebih dari itu, saya suka Ukraina adalah bagian dari benua Eropa, dan aku selalu menyukai apapun yang berhubungan dengan Eropa. Negara terindah yang aku pilih dari Eropa adalah Ukraina. Negara pecahan Uni Soviet yang terletak di Eropa bagian Timur ini beribukota di Kiev, kota kelahiran Shevchenko. Mungkin, kalau suatu saat nanti aku diberi kesempatan untuk berkunjung kesini, kota yang akan kudatangi pertama kali adalah Kiev. Berkunjung ke ibukota dari suatu Negara itu seakan kita bisa membaca sekilas bagaimana suasana, kultur, dan tipe masyarakatnya. Apalagi kalau mengunjungi salah satu museumnya, rasanya seperti sudah mengunjungi Negara itu dari ujung sampai ujung.

Setelah Kiev, mungkin aku akan memilih Lviv untuk tujuan selanjutnya. Dari beberapa tulisan yang aku baca, Lviv adalah sebuah kota dengan kebudayaan Mekkah yang kental. Di sinilah kota yang menyajikan “pasar souvenir” dan tempat makan yang bermacam-macam. Menurut orang yang sudah pernah berkunjung ke sana, ke Ukraina kalau tidak mampir ke Lviv rasanya tidak akan lengkap. Aku sudah tidak sabar untuk bisa berkunjung ke sana!

Kota selanjutnya yang sudah kuimpikan untuk kukunjungi adalah Donetsk. Donetsk seperti Kota Wisata-nya Ukraina, selalu ramai dikunjungi turis asing. Museum, katedral, taman, dan pantai ada di Kota ini. Lengkap kan? Kurang apa cobaaaa :D Pantai yang paling indah itu namanya Pantai Crimea. Sumpah ya, ketika menulis ini, aku sudah membayangkan ada di pinggir Pantai Crimea dengan topi lebar, selonjoran, dan memandang lautan biru yang terbentang di hadapanku. Subhanallah!

Mengenal Ukraina yang seindah ini, pasti tidak akan menyangka kalau Negara ini pernah mendapat musibah besar atas radiasi nuklir Rusia di tahun 1986. Mereka menyebutnya Tragedi Chernobyl. Ya, seluruh wilayah Ukraina ter-radiasi nuklir Rusia dan menyebabkan banyak penduduk mengalami gangguan fungsi otak yang menyebabkan keterbelakangan mental. Saat ini, Ukraina sudah melupakan kejadian itu, tapi tetap mengenangnya dalam sebuah monumen penghormatan koran Chernobyl. And you see? Ukraina sudah menjadi Negara maju dengan tempat-tempat wisata yang tidak kalah dengan tempat wisata internasional lainnya.
Jadi kapan aku ke sana? Terus terang, aku masih belum tahu bagaimana caranya bisa ke Ukraina selain karena uang banyak. Beasiswa? Rasanya tidak mungkin. Short Course? Juga tidak. Aupair? Sepertinya tidak ada. Terus? Apa ukraina hanya akan menjadi mimpiku saja ya?


Malang, 8 November 2013

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon