Hmm, Ukraine is the most place i have to
go! Saya jatuh cinta pada negara ini, salah satunya karena Andriy Shevchenko,
pemain bola favoritku, berasal dari sini. Lebih dari itu, saya suka Ukraina
adalah bagian dari benua Eropa, dan aku selalu menyukai apapun yang berhubungan
dengan Eropa. Negara terindah yang aku pilih dari Eropa adalah Ukraina. Negara
pecahan Uni Soviet yang terletak di Eropa bagian Timur ini beribukota di Kiev,
kota kelahiran Shevchenko. Mungkin, kalau suatu saat nanti aku diberi kesempatan
untuk berkunjung kesini, kota yang akan kudatangi pertama kali adalah Kiev.
Berkunjung ke ibukota dari suatu Negara itu seakan kita bisa membaca sekilas
bagaimana suasana, kultur, dan tipe masyarakatnya. Apalagi kalau mengunjungi
salah satu museumnya, rasanya seperti sudah mengunjungi Negara itu dari ujung
sampai ujung.
Setelah Kiev, mungkin aku akan memilih
Lviv untuk tujuan selanjutnya. Dari beberapa tulisan yang aku baca, Lviv adalah
sebuah kota dengan kebudayaan Mekkah yang kental. Di sinilah kota yang
menyajikan “pasar souvenir” dan tempat makan yang bermacam-macam. Menurut orang
yang sudah pernah berkunjung ke sana, ke Ukraina kalau tidak mampir ke Lviv
rasanya tidak akan lengkap. Aku sudah tidak sabar untuk bisa berkunjung ke
sana!
Kota selanjutnya yang sudah kuimpikan
untuk kukunjungi adalah Donetsk. Donetsk seperti Kota Wisata-nya Ukraina,
selalu ramai dikunjungi turis asing. Museum, katedral, taman, dan pantai ada di
Kota ini. Lengkap kan? Kurang apa cobaaaa :D Pantai yang paling indah itu namanya
Pantai Crimea. Sumpah ya, ketika menulis ini, aku sudah membayangkan ada di
pinggir Pantai Crimea dengan topi lebar, selonjoran, dan memandang lautan biru
yang terbentang di hadapanku. Subhanallah!
Mengenal Ukraina yang seindah ini, pasti
tidak akan menyangka kalau Negara ini pernah mendapat musibah besar atas
radiasi nuklir Rusia di tahun 1986. Mereka menyebutnya Tragedi Chernobyl. Ya,
seluruh wilayah Ukraina ter-radiasi nuklir Rusia dan menyebabkan banyak
penduduk mengalami gangguan fungsi otak yang menyebabkan keterbelakangan
mental. Saat ini, Ukraina sudah melupakan kejadian itu, tapi tetap mengenangnya
dalam sebuah monumen penghormatan koran Chernobyl. And you see? Ukraina sudah
menjadi Negara maju dengan tempat-tempat wisata yang tidak kalah dengan tempat
wisata internasional lainnya.
Jadi kapan aku ke sana? Terus terang, aku
masih belum tahu bagaimana caranya bisa ke Ukraina selain karena uang banyak.
Beasiswa? Rasanya tidak mungkin. Short Course? Juga tidak. Aupair? Sepertinya
tidak ada. Terus? Apa ukraina hanya akan menjadi mimpiku saja ya?
Malang, 8 November 2013
0 komentar:
Posting Komentar